KUMPULAN PUISI UNTUK IBU
BAIT SAJAK BUAT IBU
Oleh Kusnan
Tetes-tetes darah...keringat dan air matamu
Cukup sudah menorehkan
Prasasti-prasasti indah di hidupku-
Menggenapi di setiap celah ruang dan waktu
Gumam doa tulus nan sederhanamu
Jua ....keriput di kening ‘tuk menata asa
Demi anak-anakmu
‘tlah menjadi saksi –
Pada hamparan permadani indah beranda syurga
Akhirnya.....
Maafkan bila belum sempurna baktiku padamu
Saat renta usia menjemputmu....ibu, Maafkan kami anak-anakmu
Selamat jalan.....ibu
Merengkuh jalan panjang menuju haribaan-Nya
...... Tuhan Semesta Jagad Raya
Yakinlah suatu saat bersama takdir , nanti
Kita ‘kan tersenyum bersama semerbak harum surga
Amien......
Tetes-tetes darah...keringat dan air matamu
Cukup sudah menorehkan
Prasasti-prasasti indah di hidupku-
Menggenapi di setiap celah ruang dan waktu
Gumam doa tulus nan sederhanamu
Jua ....keriput di kening ‘tuk menata asa
Demi anak-anakmu
‘tlah menjadi saksi –
Pada hamparan permadani indah beranda syurga
Akhirnya.....
Maafkan bila belum sempurna baktiku padamu
Saat renta usia menjemputmu....ibu, Maafkan kami anak-anakmu
Selamat jalan.....ibu
Merengkuh jalan panjang menuju haribaan-Nya
...... Tuhan Semesta Jagad Raya
Yakinlah suatu saat bersama takdir , nanti
Kita ‘kan tersenyum bersama semerbak harum surga
Amien......
BAGAI MALAIKAT TANPA SAYAP
Oleh Fachrun Chaerunnissa Ibu..
Engkau inspirasiku..
Aku berkelena ke ujung dunia
Bayangmu selalu ada disampingku
Secerca harapan darimu
Ku jadikan pedoman di setiap langkahku
Dalam doamu selalu tersebut namaku
Kau tameng dalam hidupku
Kau penyemangat terbaik dalam hidupku
Kau bagai malaikat tanpa sayap untukku
Engkau segalanya untukku
Aku tanpamu bagai angin tanpa arah
Engkau bagai lautan samudera
Tempat mencurahkan segala kegundahan hati
Ibu...
Terimakasih atas kasih sayangmu
Terimakasih atas perjuanganmu
Terimakasih atas perhatianmu
Terimakasih atas setiap tetesan keringat yang tercurah untuk anakmu
Terimakasih atas pengorbananmu
Ibu..
Maafkan amarahku
Maafkan keegoisanku
Maafkan kenakalanku
Maafkan aku atas airmatamu
Ibu.. engkau cahaya penerang dalam hidupku
Jika orang bertanya padaku siapa pahlawanku? Pastilah engkau Ibu jawabanku..
Oleh Fachrun Chaerunnissa Ibu..
Engkau inspirasiku..
Aku berkelena ke ujung dunia
Bayangmu selalu ada disampingku
Secerca harapan darimu
Ku jadikan pedoman di setiap langkahku
Dalam doamu selalu tersebut namaku
Kau tameng dalam hidupku
Kau penyemangat terbaik dalam hidupku
Kau bagai malaikat tanpa sayap untukku
Engkau segalanya untukku
Aku tanpamu bagai angin tanpa arah
Engkau bagai lautan samudera
Tempat mencurahkan segala kegundahan hati
Ibu...
Terimakasih atas kasih sayangmu
Terimakasih atas perjuanganmu
Terimakasih atas perhatianmu
Terimakasih atas setiap tetesan keringat yang tercurah untuk anakmu
Terimakasih atas pengorbananmu
Ibu..
Maafkan amarahku
Maafkan keegoisanku
Maafkan kenakalanku
Maafkan aku atas airmatamu
Ibu.. engkau cahaya penerang dalam hidupku
Jika orang bertanya padaku siapa pahlawanku? Pastilah engkau Ibu jawabanku..
CINTA ADALAH IBU
Oleh Yani Utarin Ketika cinta dipertanyakan
Ketika cinta dicari
Mengapakah mata hatiku buta
Mengapa sulit terlihat
Sedang cinta di depan mata
Selalu mengiringku, menemaniku, menggenggamku, memeluku
Cinta itu ada pada air susu yang kuhisap kala ku sebagai makhluk bayi
Cinta itu ada pada gendongan tangan kuat ketika ku menangis dan tertidur pun tertawa
Cinta itu ada pada gandengan tangan dan pelukanya
Cinta itu ada pada sereal yang hangat setiap pagi
Dalam kegagalanku
Ada senyum dan aliran kata sejuk
Dalam gembiraku
Ada tawa dan tangan mengacak rambutku
Dalam keputusan salahku
Ada pembelaku
Yang setelahnya berib nasihat mengalir deras
Semua itu ada padamu ibu
Engkau adalah cinta utuh dalam diriku
Saat aq mengecewakanmu
Tak pernah kau pergi dariku
Engkau membawaku di hati dan pikiranmu
Kemanapun kau berada
Hingga kau berada dalam kekekalan kau tetap menaruhku dihatimu
Dan berdoa untuku
Hingga aku merasa tak sendiri
Sekalipun kau dalam keabadian
Dan aku di dunia fana
Hingga kita bersama lagi selamanya
Aku rindu padamu bu..
Nantikan aku sampai saatnya tiba
Ibu
Engkaulah cinta itu..
Oleh Yani Utarin Ketika cinta dipertanyakan
Ketika cinta dicari
Mengapakah mata hatiku buta
Mengapa sulit terlihat
Sedang cinta di depan mata
Selalu mengiringku, menemaniku, menggenggamku, memeluku
Cinta itu ada pada air susu yang kuhisap kala ku sebagai makhluk bayi
Cinta itu ada pada gendongan tangan kuat ketika ku menangis dan tertidur pun tertawa
Cinta itu ada pada gandengan tangan dan pelukanya
Cinta itu ada pada sereal yang hangat setiap pagi
Dalam kegagalanku
Ada senyum dan aliran kata sejuk
Dalam gembiraku
Ada tawa dan tangan mengacak rambutku
Dalam keputusan salahku
Ada pembelaku
Yang setelahnya berib nasihat mengalir deras
Semua itu ada padamu ibu
Engkau adalah cinta utuh dalam diriku
Saat aq mengecewakanmu
Tak pernah kau pergi dariku
Engkau membawaku di hati dan pikiranmu
Kemanapun kau berada
Hingga kau berada dalam kekekalan kau tetap menaruhku dihatimu
Dan berdoa untuku
Hingga aku merasa tak sendiri
Sekalipun kau dalam keabadian
Dan aku di dunia fana
Hingga kita bersama lagi selamanya
Aku rindu padamu bu..
Nantikan aku sampai saatnya tiba
Ibu
Engkaulah cinta itu..